Nama Instansi Pelaksana Program
USAID, ASEAN dan UL Research Institute
Jenis Kegiatan
Penghargaan bagi Ilmuwan Perempuan
Deadline Pendaftaran 30 April 2024
Tahun Program 2024
Gambaran Program/Kegiatan
Pemberian penghargaan kepada ilmuwan perempuan berbakat warga negara ASEAN, yang berada di pertengahan karier atau senior, atas prestasi akademis dan profesional mereka. Penghargaan tahun 2024 akan menekankan peran ilmuwan perempuan yang telah menggunakan karya mereka untuk meningkatkan masyarakat secara berkelanjutan dan telah berperan sebagai contoh teladan bagi wanita lain yang belajar, bekerja, dan meniti karier di bidang sains, teknologi, rekayasa, dan matematika (STEM). Tahun ini, Penghargaan difokuskan pada tema Ketahanan dan Adaptasi Iklim.
Selain pengakuan atas prestasi mereka, para pemenang berhak menerima hadiah tunai sebesar $12,500 untuk setiap kategori Ilmuwan Senior dan Ilmuwan Pertengahan Karier. Selain itu, finalis peringkat kedua dalam setiap kategori akan menerima penghargaan kehormatan dan $5,000.
Value utama kegiatan
Science Tech and Gender Equality
Periode Program/Kegiatan June – October
Tempat Pelaksanaan Program Secara Virtual
Target Peserta
Perempuan yang bekerja di bidang sains terapan dengan gelar PhD atau gelar doktor setara, warga negara ASEAN. Ilmuwan karir menengah harus berusia 45 tahun atau lebih muda, sedangkan ilmuwan senior harus berusia 46 tahun atau lebih pada tanggal penutupan periode lamaran.
Link Program Science Prize 4 Women
Target Alumni BGF dan LEAD
Status On-Going
Anindya Novyan Bakrie adalah pengusaha Indonesia, investor global, dan filantropis terkemuka. Sebagai pendiri dan Ketua Bakrie Center Foundation (BCF), ia mendukung mahasiswa Indonesia terbaik untuk belajar di universitas terkemuka di dalam dan luar negeri melalui program beasiswa, sambil memimpin inisiatif pengembangan wawasan regional melalui pendirian dana endowment di lembaga pemikir ternama dunia. Sebagai CEO Bakrie & Brothers, ia memimpin konglomerat terdaftar di Indonesia dan juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) serta Ketua APEC Business Advisory Council (ABAC) Indonesia. Selain itu, ia memiliki peran dalam sepakbola dan berfokus pada investasi berkelanjutan dan digital di berbagai sektor, dari kendaraan listrik hingga teknologi emergen.